src='https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js'/> FUNGSI MUSIK TRADISI BAGI MASYARAKAT

Tuesday, April 16, 2013

Fungsi Musik Tradisi Bagi Masyarakat

1. Sarana upacara budaya (ritual)

Musik di Indonesia, biasanya berkaitan erat dengan upacara- upacara kematian, perkawinan, kelahiran, serta upacara keagamaan dan kenegaraan. Bunyi-bunyian dan nada-nada yang dihasilkan sangat memungkinkan untuk mendukung upacara budaya ( Ritual). Di beberapa daerah, bunyi yang dihasilkan oleh instrumen atau alat tertentu diyakini memiliki kekuatan magis. Oleh karena itu, instrumen seperti itu dipakai sebagai sarana kegiatan adat masyarakat. Dari penjelasan di atas maka dapat dikatakan bahwa musik tradisional dapat berfungsi sebagai sarana dalam suatu upacara budaya (Ritual).

2. Sarana Hiburan

Dalam hal ini, musik merupakan salah satu cara untuk menghilangkan kejenuhan akibat rutinitas harian, serta sebagai sarana rekreasi dan ajang pertemuan dengan warga lainnya.

3. Sarana Ekspresi Diri

Bagi para seniman musik (baik pencipta lagu maupun pemain musik), musik adalah media untuk mengekspresikan diri mereka. Melalui musik, mereka mengaktualisasikan potensi dirinya. Melalui musik pula, mereka mengungkapkan perasaan, pikiran, gagasan, dan cita- cita tentang diri, masyarakat, Tuhan, dan dunia.

4. Sarana Komunikasi

Di beberapa tempat di Indonesia, bunyi- bunyi tertentu yang memiliki arti tertentu bagi anggota kelompok masyarakatnya. Umumnya, bunyi- bunyian itu memiliki pola ritme tertentu, dan menjadi tanda bagi anggota masyarakatnya atas suatu peristiwa atau kegiatan. Alat yang umum digunakan dalam masyarakat Indonesia adalah kentongan, bedug di masjid, dan lonceng di gereja.

5. Pengiring Tarian

Musik dan tarian masing-masing mempunyai pola dan ritme yang saling berhubungan, suatu tarian tanpa diiringi irama musik maka akan terasa hampa (kosong) dan menyulitkan bagi sang penari karena mereka tidak mempunyai gambaran ritme dan tempo yang akan mereka gunakan untuk menuntun mereka dalam menari.
Di berbagai daerah di Indonesia, bunyi- bunyian atau musik diciptakan oleh masyarakat untuk mengiringi tarian- tarian daerah. Oleh sebab itu, kebanyakan tarian daerah di Indonesia hanya bisa diiringi oleh musik daerahnya sendiri. Selain musik daerah, musik- musik pop dan dangdut juga dipakai untuk mengiringi tarian- tarian modern, seperti dansa, poco- poco, dan sebagainya.

6. Sarana Ekonomi

Bagi para musisi dan artis professional, musik adalah sarana penghidupan ekonomi mereka. Mereka dihargai lewat karya (lagu) yang mereka buat dan yang mereka mainkan. Semakin bagus dan semakin populernya suatu karya seni musik maka akan semakin tinggi penghargaan yang diberikan baik penghargaan dalam bentuk materiil maupun moral.

7. Sarana Perang

Pada point nomer empat telah disinggung sedikit bahwa Pada jaman dahulu, musik digunakan sebagai sarana komunikasi antara jenderal dan prajuritnya dalam peperangan, hal ini terlihat dari genderang yang mereka bawa pada saat peperangan. Bunyi dan ritme genderang disini bermacam-macam sesuai dengan perintah yang diberikan sang jenderal kepada penabuh genderang, ada ritme untuk menyerang, ada ritme untuk bertahan, dan ada pula ritme untuk mundur.

Fungsi musik dalam kehidupan manusia

1. Fungsi pengungkapan emosional

Disini musik berfungsi sebagai suatu media bagi seseorang untuk mengungkapkan perasaan atau emosinya. Dengan kata lain si pemain dapat mengungkapkan perasaan atau emosinya nelalui musik.

2. Fungsi penghayatan estetis

Musik merupakan suatu karya seni. Suatu karya dapat dikatakan karya seni apabila dia memiliki unsur keindahan atau estetika di dalamnya. Melalui musik kita dapat merasakan nilai-nilai keindahan baik melalui melodi atupun dinamikanya.

3. Fungsi hiburan

Musik memiliki fungsi hiburan mengacu kepada pengertian bahwa sebuah musik pasti mengandung unsur-unsur yang bersifat menghibur. Hal ini dapat dinilai dari Melodi ataupun liriknya.

4. Fungsi komunikasi.

Musik memiliki fungsi komunikasi berarti bahwa sebuah musik yang berlaku di suatu daerah kebudayaan mengandung isyarat-isyarat tersendiri yang hanya diketahui oleh masyarakat pendukung kebudayaan tersebut. Hal ini dapat dilihat dari teks atau pun melodi musik tersebut.

5. Fungsi perlambangan

Musik memiliki fungsi dalam melambangkan suatu hal. Hal ini dapat dilihat dari aspek-aspek musik tersebut, misalmya tempo sebuah musik. Jika tempo sebuah musik lambat, maka kebanyakan teksnya menceritakan hal-hal yang menyedihkan. Sehingga musik itu melambangkan akan kesedihan.

6. Fungsi reaksi jasmani

Jika sebuah musik dimainkan, musik itu dapat merangsang sel-sel saraf manusia sehingga menyebabkan tubuh kita bergerak mengikuti irama musik tersebut. Jika musiknya cepat maka gerakan kita cepat, demikian juga sebaliknya.

7. Fungsi yang berkaitan dengan norma sosial

Musik berfungsi sebagai media pengajaran akan norma-norma atau peraturan-peraturan. Penyampaian kebanyakan melalui teks-teks nyanyian yang berisi aturan-aturan.

8. Fungsi pengesahan lembaga sosial.

Fungsi musik disini berarti bahwa sebuah musik memiliki peranan yang sangat penting dalam suatu upacara . musik merupakan salah satu unsur yang penting dan menjadi bagian dalam upacara, bukan hanya sebagai pengiring.

9. Fungsi kesinambungan budaya.

Fungsi ini hampir sama dengan fungsi yang berkaitan dengan norma sosial. Dakam hal ini musik berisi tentang ajaran-ajaran untuk meneruskan sebuah sistem dalam kebudayaan terhadap generasi selanjutnya.

10. Fungsi pengintegrasian Masyarakat

Musik memiliki fungsi dalam pengintegrasian masyarakat. Suatu musik jika dimainkan secara bersama-sama maka tanpa disadari musik tersebut menimbulkan rasa kebersamaan diantara pemain atau penikmat musik itu.

Pengaruh Musik Terhadap Kesehatan, Jiwa, Fungsi dan Kerja Otak Manusia

Musik merupakan seni yang melukiskan pemikiran dan perasaan manusia lewat keindahan suara. Sebagaimana manusia menggunakan kata-kata untuk mentransfer suatu konsep, ia juga menggunakan komposisi suara untuk mengungkapkan perasaan batinnya. Seperti halnya ragam seni lain, musik merupakan refleksi perasaan suatu individu atau masyarakat. Musik merupakan hasil dari cipta dan rasa manusia atas kehidupan dan dunianya.

Di masa lalu, musik juga memiliki peran yang sangat penting di mata masyarakat primitif. Mereka percaya, musik bisa mencegah datangnya bencana atau kejadian buruk lain. Sejarah penggunaan musik sebagai media penenang psikologi manusia telah dirintis sejak masa filosof Yunani kuno, Plato dan Aristoteles. Di Iran dan dipelbagai literatur kuno soal musik, pengaruh musik terhadap jiwa manusia telah dibahas secara khusus. Selama berabad-abad yang lalum, bangsa Iran memanfaatkan terapi musik sebagai metode penyembuhan dan menjadikannya sebagai faktor yang bisa menjaga kesehatan jiwa. Masalah itu bisa kita temukan dalam buku Behjatul Arwah karya Safiyuddin Armavi.

Bukti lainnya yang menunjukkan perhatian para musikus pada pengaruh musik terhadap jiwa manusia bisa kita lihat dalam tabel yang biasa digunakan dalam musik tradisional Iran. Dalam tabel itu, setiap jenis suara dan nada dipetakan dalam pelbagai klasifikasi. Sebagai misal, tabel itu menjelaskan jenis alat musik seperti apa yang sesuai dengan kondisi ketika matahari terbit. Begitu juga ketika siang hari, jenis musik apa yang cocok untuk disimak. Menurut tabel itu, alat musik nava, sejenis alat musik petik khas Persia, merupakan perangkat musik yang bagus digunakan ketika petang. Berikut ini Anda bisa simak bunyi alat musik nava. Musik merupakan ragam seni yang berpengaruh terhadap audiennya tanpa perantara konsep ataupun intepretasi.

Lewat efeknya yang ajaib, musik dapat membebaskan rasa manusia dari jeratan tekanan batin, rasa kesepian, panik, dan berbagai gangguan mental lainnya. Karena itu, kini di berbagai negara marak didirikan berbagai pusat-pusat penelitian maupun praktek terapi musik. Musik, sesuai dengan susunan interval dan ritmenya memiliki refleksi khusus yang bisa merangsang sel-sel saraf sehingga perasaan manusia bisa diperlemah, diperkuat ataupun dialihkan. Pengaruh itu bahkan telah dibuktikan secara ilmiah di sepanjang fase kehidupan manusia, mulai dari masa di embrio hingga masa senja. Bahkan bisa berpengaruh juga pada jenis mahluk hidup lainnya seperti tumbuhan.

Tidak hanya itu saja, musik terbukti berpengaruh pada sistem saraf sensorik-motorik, sistem saraf sadar, dan sel saraf lain. Hasil penelitian yang dilakukan Lembaga Aplikasi Musik di Iran mengenai fungsi terapan musik terhadap kesehatan fisik dan mental manusia menunjukkan bahwa terapi musik bisa menjadi metode penyembuhan baru pada gangguan mental di kalangan anak-anak cacat mental. Penelitian itu membuktikan, terapi musik bisa meningkatkan rasa percaya diri dan mengontrol tindakan hyperaktif di kalangan anak-anak cacat mental serta bisa menciptakan perubahan mental dan perilaku yang signifikan.

Dr. Ali Zadeh Muhammadi, seorang psikolog klinis yang sudah hampir 20 tahun melakukan penelitian dan praktek terapi musik. Menurutnya, selain jenis musik, alat musik juga punya peranan penting. Untuk langkah awal, sebaiknya menggunakan jenis alat musik ritmik seperti jenis instrument musik pukul. Dr Ali Zadeh berpendapat, anak-anak cacat mental tidak bisa diajari dengan alat-alat musik yang rumit semacam gitar. Tapi mesti dengan instrumen yang sederhana dan mudah dimainkan serta cepat menjalin hubungan. Ditambahkannya, musik di kalangan orang-orang tuna netra memiliki pengaruh yang sangat ajaib, khususnya terhadap daya pendengaran mereka, sehingga banyak berpengaruh positif terhadap kualitas hidupnnya. Seruling merupakan instrumen penting dalam terapi musik.

Biasanya, para terapis membagi tema musik ke dalam lima jenis, yaitu musik bertema trance, melow, semangat, ceria, dan relaksasi. Musik bertema trance adalah jenis musik yang mengandung ungkapan rasa ceria yang luar biasa. Jenis musik semacam itu cocok untuk menyembuhkan orang yang mengalami tekanan mental atau stress. Musik yang berirama melow dan melankolis merupakan jenis musik yang menyayat perasaan. Musik semacam itu bisa menurunkan asupan sejumlah komposisi kimia dalam otak. Musik bertema melankolis dalam kondisi normal bisa mengurangi rasa sakit dan nyeri. Sementara jika didengar di saat sedih, bisa mempermudah bagi seseorang untuk menahan rasa duka. Namun, penggunaan musik bertema seperti itu secara berlebihan bisa menurunkan semangat dan kebencian. Musik bertema semangat merupakan jenis musik yang bisa membangkitkan reaksi kuat dan cepat yang disertai dengan tanggapan fisiologis.

Para komposer musik menggunakan tema semacam itu untuk meningkatkan gerakan badan. Jenis musik ini sangat diminati kalangan muda. Jika dimanfaatkan secara tepat, jenis musik ini bisa berdampak positif dan meningkatkan semangat. Jenis keempat adalah musik yang bernada ceria dengan sentuhan irama yang menenangkan. Musik seperti ini bisa meningkatkan gairah hidup dan memunculkan perasaan positif, sehingga bisa meningkatkan daya kerja. Jenis musik ini juga sangat bermanfaat untuk membangkitkan semangat dan keceriaan di kalangan anak-anak ataupun remaja. Jenis yang terakhir adalah musik relaksasi. Musik ini bernuansa lembut, monoton, dan datar. Kelembutan musiknya itu bisa menenangkan perasaan dan emosi manusia. Musik jenis ini dimanfaatkan untuk meningkatkan konsentrasi dan menyeimbangkan emosi. Sejatinya ada banyak cara untuk menciptakan ketenangan batin. Sebagian orang berusaha memperolehnya dengan mendengarkan musik, ada yang dengan membaca buku, melakukan wisata alam, atau bahkan hanya sekedar makan dan tidur.

Yang jelas, sains telah membuktikan bahwa beberapa jenis musik bisa membantu jiwa manusia menjadi lebih tenang dan seimbang. Beberapa jenis musik juga bahkan bisa menghapus rasa tertekan dan stress. Adanya pengaruh positif musik terhadap fisik dan psikologis manusia itu, menjadikan musik dimanfaatkan sebagai media penyembuhan. Tentu saja penggunaan musik harus digunakan secara proporsional. Tidak semua jenis musik bisa didenger dalam segala kondisi bahkan terkadang kita justru memerlukan keheningan untuk menenangkan perasaan. Bahkan suara nyanyian burung, gemercik aliran sungai, tetesan air hujan dan gemuruh ombak bisa menjadi musik terindah untuk menenangkan perasaan jiwa. Sejatinya musik tidak hanya terbatas dari suara yang dihasilkan dari instrumen atau suara manusia semata, tapi suara alam juga bisa menjadi sumber musik yang sangat menawan. Karena itu, jangan pernah melupakan suara nyanyian alam dan dengarlah keindahan musikalnya yang begitu natural.